Ayah saya lahir dan dibesarkan di Jamaika. Dia datang ke Vancouver sebagai mahasiswa dan di sana ia bertemu ibuku, seorang gadis dari Oakville, Ontario yang orang tuanya beremigrasi dari Skotlandia dan yang juga mahasiswa. Satu hal mengarah ke yang lain dan, saat mereka menyelesaikan studi mereka, mereka merencanakan pernikahan mereka. Aku masih tidak bisa memahami bahwa orang tua ibu menolak untuk menghadiri pernikahannya karena ia menikahi pria berkulit gelap ini.

Maju cepat beberapa tahun dan aku delapan tahun. Nenek telah meninggal beberapa tahun sebelumnya; Kakek saya tinggal di belakang sendiri di Oakville. Ibuku membuat perjalanan kembali ke sana untuk mengunjungi dan berakhir membawanya pulang ke Vancouver untuk tinggal bersama kami, di mana ia adalah bagian dari keluarga selama tiga belas tahun berikutnya sampai ia meninggal. Itu bukan paparan pertama saya ke nilai-nilai saya dibesarkan dengan, tapi itu adalah contoh yang telah terjebak dengan saya.

Sampai hari ini, Saya akan berjalan di jalan dan orang-orang akan menghentikan saya dan mengatakan: "Kau Wong, Anda tidak?"Mau tidak mau saya akan menemukan bahwa kami menghadiri sekolah dasar bersama-sama atau dibesarkan di lingkungan yang sama dan mereka ingat saya dari waktu itu. Sebagai salah satu dari tiga anak-anak gelap - dua lainnya adalah saudara-saudara saya – di sekolah saya, di gereja saya, di lingkungan saya, kami berdiri keluar dari kerumunan. Saya ingin berpikir itu karena orang tua saya cenderung berpakaian kita triplet, tapi aku tahu itu adalah warna kulit kita. Dan kami dibesarkan di Surrey. Cobalah berjalan menyusuri setiap jalan di Surrey hari - akan lebih mudah untuk menghitung jumlah wajah putih Anda melihat daripada yang coklat.

Sekarang saya melihat multikulturalisme melalui lensa anak-anak saya. Dari 25 anak-anak di kelas kelas putri saya salah satu yang Anda akan menemukan mungkin dua puluh etnis yang berbeda. Lebih penting lagi, perbedaan-perbedaan yang dirayakan. Di mana lagi Anda akan menemukan Sahej teman sekelasnya berpakaian seperti Abraham Lincoln untuk Halloween Sejarah, Jahe atau berpakaian sebagai Aretha Franklin? Bagi mereka, warna adalah sesuatu yang Anda melukis dengan, bukan nada kulit seseorang. Kita semua harus sangat beruntung untuk melihat dunia dengan cara.

- Geoffrey di Victoria